Mengenal Manfaat Daun Kelor Untuk Tubuh

Daun kecil dari spesies tumbuhan tropis yang dikenal sebagai Moringa, atau Moringa oleifera dalam bahasa Latin, membuatnya sangat mudah dikenali. Pohon kelor juga bisa tumbuh di tanah yang dianggap kurang subur dari rata-rata dengan relatif mudah. Moringa memiliki sejarah panjang digunakan dalam ritual mistis serta pengobatan konvensional dan herbal. Padahal, daun pohon kelor penuh dengan banyak senyawa sehat. Mengingat banyaknya manfaat daun kelor, dapat dimengerti mengapa organisasi WHO menetapkan pohon kelor sebagai pohon ajaib. Lebih dari 1.300 penelitian, artikel, dan laporan telah menguraikan manfaat kelor dan kemampuannya untuk mengobati penyakit, yang keduanya sangat penting dalam mengatasi wabah penyakit dan masalah kekurangan gizi. Menurut penelitian, hampir seluruh bagian tanaman kelor memiliki khasiat yang dapat dimanfaatkan dalam berbagai cara. Mari simak penjelasan berikut untuk mengetahui apa saja komponen kelor yang baik untuk tubuh.

Mengandung banyak antioksidan

Senyawa yang dikenal sebagai antioksidan bekerja untuk memerangi radikal bebas dalam tubuh. Stres oksidatif, yang terkait dengan penyakit kronis seperti penyakit jantung dan diabetes tipe 2, dapat disebabkan oleh radikal bebas tingkat tinggi. Beberapa zat antioksidan, termasuk quercetin dan chlorogenic acid, telah diidentifikasi dalam manfaat daun kelor dalam sebuah penelitian yang diterbitkan oleh National Library of Medicine.

Mengandung nutrisi untuk tubuh

Tubuh bisa mendapatkan vitamin dan mineralnya dari daun kelor. Nutrisi berikut dapat ditemukan dalam sekitar 20 gram daun kelor cincang: 2 gram protein 19% dari jumlah vitamin B6 yang direkomendasikan setiap hari 12% dari jumlah vitamin C yang direkomendasikan setiap hari 11% dari asupan zat besi yang direkomendasikan setiap hari Vitamin B2 riboflavin: 11% dari jumlah yang direkomendasikan setiap hari 9% dari jumlah vitamin A yang direkomendasikan setiap hari 8% dari asupan magnesium yang direkomendasikan setiap hari

Memiliki sifat anti-inflamasi

Respons alami tubuh terhadap infeksi atau cedera fisik adalah peradangan. Komponen penting dari sistem pertahanan tubuh adalah peradangan. Namun, proses inflamasi kronis juga dapat meningkatkan risiko sejumlah penyakit, termasuk kanker dan penyakit jantung bawaan. Sebagian besar buah-buahan, sayuran, dan rempah-rempah, termasuk kelor, memiliki sifat anti-inflamasi. Diperkirakan tanaman kelor dapat membantu mengurangi peradangan pada tubuh karena daunnya mengandung senyawa anti inflamasi isothiocyanates.

Mengandung berbagai senyawa seperti senyawa fenolik, flavonoid, betakaroten, zeaxanthin, tain dan lutein

Selain bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata adalah daun kelor. Karena banyaknya komponen yang bermanfaat, antara lain flavonoid dan betakaroten yang baik untuk menjaga kesehatan organ penglihatan, daun kelor bermanfaat untuk mata. Selain itu, senyawa dalam kelor bermanfaat untuk mengurangi kolesterol jahat dan mengatasi asam lambung.

Sumber Vitamin C

Kandungan vitamin C yang tinggi pada daun kelor. Kandungan ini tentu banyak manfaatnya bagi kesehatan tubuh, antara lain pencegahan serangan jantung, penyakit kronis, dan penyembuhan luka. Menurut sebuah penelitian yang muncul di American Journal of Clinical Nutrition, orang dengan kadar vitamin C darah tinggi juga memiliki risiko stroke yang lebih rendah.